SENTANI-Peristiwa kebakaran yang terjadi di perkantoran Bupati Kabupaten Jayapura menjadi perhatian serius Ketua Fraksi Bhineka Tunggal Ika (BTI) DPRD Kabupaten Jayapura Sihar L.Tobing.
Sihar politisi Partai Golkar mengaku sangat prihatin dengan kejadian ini, karena yang terbakar kantornya sepi dan terjadi pada malam hari. Sehingga ia tidak mau menduga atau berspekulasi ini ada apa, apalagi di komplek Kantor lingkungan Pemkab ada Pos Polisi yang berjaga dan ada petugas Satpol PP kenapa bisa kecolongan.
“Saya pertama melihat ini ada unsur kesengajaan atau tidak saya tidak bisa menyimpulkan itu, tapi saya prihatin dan tanda tanya besar kenapa bisa ada kebakaran berturut turut di tengah malam kebakarannya yang pertama di tanggal kita lihat tanggal 17 Agustus Kantor KPU Kabupaten Jayapura, Kantor siaran, radio kenambai numbay, Kantor Arsip dan Perpustakaan termasuk, ada lagi di Kantor Kemenag Kabupaten Jayapura, ludes terrbakar, ini ada apa,”katanya, Selasa (5/8).
Sihar mengaku, secara pribadi dan sebagai anggota DPRD Kabupaten Jayapura sangat gerah dengan adanya kejadian ini, ia minta harus ada evaluasi besar di sistim keamanan dilingkungan Pemkab Jayapura, jangan sampai perkantoran yang sepi seperti Dinkes dan Litbang bisa rawan terjadi kebakaran.(dil)
Reporter: Priyadi
SENTANI-Peristiwa kebakaran yang terjadi di perkantoran Bupati Kabupaten Jayapura menjadi perhatian serius Ketua Fraksi Bhineka Tunggal Ika (BTI) DPRD Kabupaten Jayapura Sihar L.Tobing.
Sihar politisi Partai Golkar mengaku sangat prihatin dengan kejadian ini, karena yang terbakar kantornya sepi dan terjadi pada malam hari. Sehingga ia tidak mau menduga atau berspekulasi ini ada apa, apalagi di komplek Kantor lingkungan Pemkab ada Pos Polisi yang berjaga dan ada petugas Satpol PP kenapa bisa kecolongan.
“Saya pertama melihat ini ada unsur kesengajaan atau tidak saya tidak bisa menyimpulkan itu, tapi saya prihatin dan tanda tanya besar kenapa bisa ada kebakaran berturut turut di tengah malam kebakarannya yang pertama di tanggal kita lihat tanggal 17 Agustus Kantor KPU Kabupaten Jayapura, Kantor siaran, radio kenambai numbay, Kantor Arsip dan Perpustakaan termasuk, ada lagi di Kantor Kemenag Kabupaten Jayapura, ludes terrbakar, ini ada apa,”katanya, Selasa (5/8).
Sihar mengaku, secara pribadi dan sebagai anggota DPRD Kabupaten Jayapura sangat gerah dengan adanya kejadian ini, ia minta harus ada evaluasi besar di sistim keamanan dilingkungan Pemkab Jayapura, jangan sampai perkantoran yang sepi seperti Dinkes dan Litbang bisa rawan terjadi kebakaran.(dil)
Reporter: Priyadi