JAYAPURA-Beberapa waktu lalu Anggota Komisi C DPRD Kota Jayapura, didampingi Wakil Ketua I DPRD, Joni Y. Betaubun, melakukan kegiatan studi Banding di sejumlah dinas dan Badan pemerintahan Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.
Adapun instansi yang mereka sambangi diantaranya Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).
Menurut Ketua Komisi C DPRD Kota Jayapura, Akhmad Sujana, tujuan dari kegiatan tersebut untuk mempelajari sistem kerja dari, pemerintah Kota Batam dalam membangun suatu daerah.
Di Bapenda lanjut dia Komisi C, membahas sitem kerja dari instansi tersebut, terutama dalam mengelola PAD, Kota Batam. Diapun menilai bahwa terobosan Bapenda Kota Batam dalam meningkatkan ABPD cukup baik. Sehingga ABPD Kota Batam setiap tahunnya mengalami peningkatan yang signifikan. Bahkan dengan ABPD Kota Jayapura berbanding jauh.
Hal inilah yang kemudian Komisi C nantinya akan melakukan rapat kerja bersama Bapenda Kota Jayapura sebagai mitra kerja, untuk menerapkan sistem kerja yang ada di Kota Batam.
“Sebelum bahas bersama mitra kerja, terlebih dahulu akan kita bahas secara internal seluruh Anggota Komisi C,” ujar Sujana, kepada wartawan Kamis (13/4).
Sementara lanjut dia, pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu pihaknya membahas mengenai sistem pengelolahan perizinan.
Sujana membeberkan Pemerintah Kota Batam, telah melakukan berbagai terobosan salah satunya dengan membuka Mall Pelayanan Publik.
“Dengan adanya studi banding ini, nanti kita akan terapkan di Kota Jayapura, kebetulan kita punya Mall Pelayanan Publik saat ini sedang dalam pembangunan, dengan melihat sistem kerja yang ada di Kota Batam, saya yakin Kita juga bisa terapkan itu,” kata Sujana.
Selain berkunjung Bapenda dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, pihaknya juga meninjau beberapa instansi termasuk Pasar tradisional yang ada di Kota Batam, tujuannya sama untuk melihat sistem pengelolahan.
“Ada banyak hal yang ingin kita dapat dari hasil studi banding ini, itupun akan kita terapkan di Kota Jayapura,” tuturnya.
Iapun mengatakan dengan adanya studi banding tersebut, maka hasil dari studi banding itu akan dilakukan evaluasi bersama mitra kerja Komisi C, sehingga pembangunana di Kota Jayapura mengalami kemajuan.
“Setelah lebaran akan kita bahas secara internal bersama Anggota Komisi C, nanti dari hasil rapat itu, barulah kita undang Mitra kerja untuk tindak lanjut dari hasil studibanding ini,” ujarnya
“Kita harap apa yang diterapkan di Kota Batam, bisa diterapkan di Kota Jayapura,” pungkasnya. (rel/tri)