TIOM-Dalam rangka mewujudkan Lanny Jaya terang. Maka Pemda Lanny Jaya melalui Bupati Lanny Jaya Befa Yigibalom SE. M.SI yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Lanny Jaya, Petrus Wakerkwa, SE, M.Si, melakukan peresmian dan pengoperasian Perusahaan Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di Tiom Kabupaten Lanny Jaya.
Kedua mesin kembar berkapasitas 2 Mega Watts (MW) ditempatkan di kompleks PLTD di Tiom. Dalam peresmian tersebut Sekda didampingi oleh Asisten I Sekda Leteren Yigibalom, Asisten II Kerenda Kogoya, S.Sos dan Asisten III Andi Hendarka, S.Hut. Hadir pula Kabag Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Lanny Jaya, Maikel Alom, S.Sos M.Pd juga para Kabag di sekretariat daerah kabupaten Lanny Jaya dan para kepala OPD serta juga masyarakat setempat.
Sekda melakukan peresmian dengan menekan tombol starter untuk menghidupkan kedua mesin tersebut. Dengan melihat kapasitas mesin tersebut, maka dipastikan PLTD Kabupaten Lanny Jaya memiliki mesin pembangkit listrik terbesar kedua setelah Wamena Kabupaten Jayawijaya di Wilayah Pegunungan Tengah Papua.
Sekda Lanny Jaya dalam sambutannya mengatakan bahwa pemerintah Kabupaten Lanny Jaya dan seluruh masyarakat merasa bersyukur kepada Tuhan karena mulai hari ini semua dapat menikmati pelayanan listrik setelah sekian lama tidak terlayani disebabkan oleh mesin diesel milik Pemkab Lanny Jaya yang mengalami kerusakan dan juga kapasitas mesin sebelumnya kecil.
Petrus Wakerkwa, sapaan akrab Sekda, melanjutkan bahwa dengan operasional PLTD Kabupaten Lanny Jaya maka seluruh pelayanan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan akan berjalan baik dan meningkat seperti yang diharapkan selama ini.
Menurut Sekda tidak hanya itu, tetapi dampak positif dari pengoperasian ini akan meningkatkan home industri yang dikelola oleh masyarakat dan UKM yang berada di kabupaten Lanny Jaya seperti meubelair, perusahaan tahu, dan usaha lain yang menggunakan listrik sebagai sumber energi.
Karena itu, Sekda mengimbau agar Kabag ESDM yang menangani kegiatan ini dengan segera menyiapkan SDM untuk dibina dan belajar khusus untuk kemudian dapat mengoperasikan mesin diesel itu sehingga kedepannya mesin tidak mengalami kerusakan akibat mekanik yang kurang profesional.
Sementara itu Kabag Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Lanny Jaya, Maikel Alom, S.Sos M.Pd mengungkapkan kedua mesin tersebut akan dapat menerangi Distrik Tiom. Kedua mesin itu akan dioprasikan bergantian selama enam jam sekali.
“Kami berharap ditahun kedepan program pelatihan penggunaan dan pengelolaan mesin ini disetujui sehingga mesin ini dapat bertahan lama yang nantinya akan dapat dirasakan masarakat Lanny Jaya,”
Ia juga berharap bagi masyarakat Lanny Jaya untuk tidak melakukan pemasangan illegal. Namun jika ingin memasang dan dapat menikmati aliran listrik dapat melaporkan kepada pihaknya untuk kemudian dapat dinikmati bersama-sama.
.(Humas/Sembor/gin)