JAYAPURA – Ketua TP PKK Kota Jayapura, Kristhina R. L. Mano dikukuhkan sebagai Duta Cegah Stunting dan Bunda Genre (Generasi Berencana) bersama Ketua TP PKK Provinsi Papua dan Ketua TP PKK kabupaten/kota. Pengukuhan tersebut ditandai dengan pemasangan selempang secara simbolis oleh Gubernur Papua yang diwakili Sekda Provinsi Papua, Rumasukun.
Tim Penggerak (TP) PKK merupakan mitra kerja BKKBN Provinsi Papua dalam membangun arah kebijakan dan strategi operasional Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) dan Percepatan Penurunan Angka Stunting di Provinsi Papua.
“Saya percaya bahwa duta cegah stunting dan bunda genre dapat menghantarkan remaja-remaja kita menjadi calon orangtua yang cerdas dan sehat sehingga mampu melahirkan anak yang berkualitas bebas stunting,” ujar Deputi Bidang Pengendalian Penduduk, Dr. Ir. Dwi Listyawardani mewakili Kepala BKKBN Pusat, Dr. Harto Wardoyo saat membacakan naskah pengukuhan.
Pihaknya menyampaikan penting untuk memberikan perhatian dan pembinaan bagi rumah tangga tentang 1000 hari pertama kehidupan. “Seperti pemenuhan gizi seimbang dan perilaku hidup bersih dan sehat,” imbuhnya di Gedung Sasana Krida Kantor Gubernur Provinsi Papua pada Kamis (31/03).
Dwi melanjutkan, edukasi kepada remaja dan pasangan subur untuk menghindari empat terlalu. “Yaitu Hamil dan melahirkan terlalu muda, terlalu tua, terlalu sering dan terlalu dekat jaraknya, agar mencegah stunting,” tandasnya. (Rhy/tri)
JAYAPURA – Ketua TP PKK Kota Jayapura, Kristhina R. L. Mano dikukuhkan sebagai Duta Cegah Stunting dan Bunda Genre (Generasi Berencana) bersama Ketua TP PKK Provinsi Papua dan Ketua TP PKK kabupaten/kota. Pengukuhan tersebut ditandai dengan pemasangan selempang secara simbolis oleh Gubernur Papua yang diwakili Sekda Provinsi Papua, Rumasukun.
Tim Penggerak (TP) PKK merupakan mitra kerja BKKBN Provinsi Papua dalam membangun arah kebijakan dan strategi operasional Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) dan Percepatan Penurunan Angka Stunting di Provinsi Papua.
“Saya percaya bahwa duta cegah stunting dan bunda genre dapat menghantarkan remaja-remaja kita menjadi calon orangtua yang cerdas dan sehat sehingga mampu melahirkan anak yang berkualitas bebas stunting,” ujar Deputi Bidang Pengendalian Penduduk, Dr. Ir. Dwi Listyawardani mewakili Kepala BKKBN Pusat, Dr. Harto Wardoyo saat membacakan naskah pengukuhan.
Pihaknya menyampaikan penting untuk memberikan perhatian dan pembinaan bagi rumah tangga tentang 1000 hari pertama kehidupan. “Seperti pemenuhan gizi seimbang dan perilaku hidup bersih dan sehat,” imbuhnya di Gedung Sasana Krida Kantor Gubernur Provinsi Papua pada Kamis (31/03).
Dwi melanjutkan, edukasi kepada remaja dan pasangan subur untuk menghindari empat terlalu. “Yaitu Hamil dan melahirkan terlalu muda, terlalu tua, terlalu sering dan terlalu dekat jaraknya, agar mencegah stunting,” tandasnya. (Rhy/tri)
