Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey ketika mengecek kualitas beras disela launching penyaluran cadangan beras Pemerintah tahap 2 di Gudang Bulog, Senin (11/9) pagi. (Hans Palen/ Cepos)
JAYAPURA– Penjabat Walikota Jayapura, Frans Pekey melepas penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah 2023 sebesar 7.700 ton kepada masyarakat penerima manfaat di Distrik Jayapura Utara, Senin (11/9/2023) pagi.
“Saya berharap bantuan tersebut tepat sasaran dan tidak jatuh ke tangan orang yang salah,” ucap Frans Pekey ketika ditemui wartawan usai melepas penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah 2023 di Gudang Bulog Jayapura, Senin (11/9) pagi.
Kata Pekey, bantuan itu disalurkan oleh pihak Bulog perwakilan Papua dan Papua Barat kepada seluruh penerima manfaat di lima Distrik di Kota Jayapura dan untuk hari ini baru Distrik Jayapura Utara yang disalurkan.
“Harus pastikan semua datanya sudah akurat sesuai yang dikirim dari Kementrian Sosial. Saya berharap tepat sasaran, karena walaupun sudah by name by address jangan sampai ada kesalahan yang timbul,” tegas Pekey.
Menurut Frans Pekey, Presiden, Joko Widodo secara resmi meluncurkan kegiatan penyaluran cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan tahun 2023 dan itu akan berlanjut hingga akhir tahun 2023 ini.
“Ini penyaluran tahap kedua, tahap pertama itu sudah dilakukan pada bulan Maret lalu,” terang Frans Pakey.
Sementara Pimpinan Wilayah Perum Bulog Papua dan Papua Barat, Raden Guna Dharma mengatakan, penyaluran bantuan pangan cadangan beras dilakukan secara serentak dilakukan di Provinsi Papua dan Papua Barat.
“Khusus hari ini kita salurkan sekitar 7.700 ton kepada penerima manfaat di Distrik Jayapura Utara,” ujarnya.
Lanjut Raden, untuk alokasi bantuan beras satu bulan khusus Kota Jayapura itu ada 110 ton. Untuk 4 Distrik lainnya segera menyusul dan mulai besok sudah disalurkan.
“Kami berharap bantuan ini bisa bermaafaat bagi masyarakat penerima manfaat di Kota Jayapura,” tutup Raden. (*).
