26.7 C
Jayapura
Friday, September 29, 2023

Kantor Dipalang, Ini Upaya Pemprov Papua

Sejumlah kendaraan pengawai yang terpaksa parkir di pinggir jalan depan Kantor Gubernur dan pegawai tidak dapat menjalankan aktivitas perkantoran akibat pemalangan Kantor Provinsi Papua, Senin (18/9). (YOHANA/ceposonline.com)

CEPOSONLINE.COM,JAYAPURA – Terkait dengan aksi pemalangan Kantor Gubernur Provinsi Papua yang dilakukan Keondoafian Kayo Pulau.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) Papua, Jeri Agus Yudianto mengatakan, akibat pemalangan tersebut, aktivitas ASN di lingkungan Kantor Provinsi Papua, tidak berjalan secara normal.

“Kami sudah melakukan mediasi, dan sementara ini kami sedang berupaya dengan pihak Polres, agar pelayanan publik bisa segera dilaksanakan, ” katanya kepada Ceposonline.com, Senin (18/9) .

Diakuinya, Pelayanan publik ini kalau satu hari tertutup banyak hal yang bisa dirugikan bagi masyarakat itu sendiri.

Baca Juga :  Palang di TPU Buper Dibuka, ini Harapan Suku Kaigere

Terkait dengan dokumen kepemilikan, Jeri menjelaskan bahwa, pihaknya memiliki dokumen yang lengkap.

“Intinya, semua dokumen terkait kepemilikan kita punya dan tertata dengan baik, sesuai mekanismenya, ” terangnya.

Sementara pelayanan perkantoran, Diakui Jeri, untuk pelayanan secara offline memang tidak dilakukan, tetapi pelayanan melalui online tetap dilaksanakan.

“karena sekarang ini sudah serba digitalisasi jadi aktivitas perkantoran tetap berjalan, ” pungkasnya. (ana)






Reporter: Rohana Wenggi

Sejumlah kendaraan pengawai yang terpaksa parkir di pinggir jalan depan Kantor Gubernur dan pegawai tidak dapat menjalankan aktivitas perkantoran akibat pemalangan Kantor Provinsi Papua, Senin (18/9). (YOHANA/ceposonline.com)

CEPOSONLINE.COM,JAYAPURA – Terkait dengan aksi pemalangan Kantor Gubernur Provinsi Papua yang dilakukan Keondoafian Kayo Pulau.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) Papua, Jeri Agus Yudianto mengatakan, akibat pemalangan tersebut, aktivitas ASN di lingkungan Kantor Provinsi Papua, tidak berjalan secara normal.

“Kami sudah melakukan mediasi, dan sementara ini kami sedang berupaya dengan pihak Polres, agar pelayanan publik bisa segera dilaksanakan, ” katanya kepada Ceposonline.com, Senin (18/9) .

Diakuinya, Pelayanan publik ini kalau satu hari tertutup banyak hal yang bisa dirugikan bagi masyarakat itu sendiri.

Baca Juga :  Longboat Tabrak Kayu, Dua Penumpang Tewas 

Terkait dengan dokumen kepemilikan, Jeri menjelaskan bahwa, pihaknya memiliki dokumen yang lengkap.

“Intinya, semua dokumen terkait kepemilikan kita punya dan tertata dengan baik, sesuai mekanismenya, ” terangnya.

Sementara pelayanan perkantoran, Diakui Jeri, untuk pelayanan secara offline memang tidak dilakukan, tetapi pelayanan melalui online tetap dilaksanakan.

“karena sekarang ini sudah serba digitalisasi jadi aktivitas perkantoran tetap berjalan, ” pungkasnya. (ana)






Reporter: Rohana Wenggi
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img
spot_img
spot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

spot_img