25.7 C
Jayapura
Sunday, October 1, 2023

DPPAD Berharap Lebih Banyak Lagi Anak Papua Jadi Dokter

dr. Elsye Dokter Afirmasi Pertama Asal Papua di UNS

JAYAPURA-Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua, Christian Sohilait ST. M.Si mengharapkan kedepan lebih banyak lagi anak-anak Papua menjadi dokter baik yang mengambil studi di Papua atau luar daerah Papua.

Hal tersebut ditegaskannya setelah mengikuti sidang kelulusan dokter afirmasi yang diraih oleh dr. Elsye Elvina Kareni yang merupakan dokter afirmasi pertama asal Papua di Universitas Sebelas Maret. Sidang kelulusan tersebut dilakukan melalui zoom meeting, Kamis (23/4)

“Kita berharap lebih banyak lagi anak-anak Papua yang lulus kedokteran dan dokter Elsye meski tidak dapat di hadiri orang tua saat sidang ini, yakinlah kita seluruh Papua mendukung dan bangga kepada dr Elsye,”Ungkap Kadis Sohilait.

Baca Juga :  Saling Menguatkan di Tengah Pandemi Corona

Mantan Sekda Lanny Jaya ini juga berharap dr. Elsye cepat kembali ke Papua dan segera membantu Papua yang saat ini memerangi Pandemi Virus Corona. Selain itu juga ia meminta seluruh mahasiswa Papua yang kuliah pada fakultas kedokteran dan kesehatan agas segera menyelesaikan kuliahnya dengan baik.

Sementar itu Rektor UNS  Prof Dr Jamal Wiwoho dalam meeting tersebut mengapresiasi lulusan dokter pertama jurusan farmasi dari Kota Jayapura tersebut dan mengharapkan lebih banyak lagi anak-anak Papua yang akan menyelesaikan perkuliahan di fakultas dokter.

“Kami berharap anak-anak Papua yang kuliah di UNS agar lebih banyak lagi yang menyeikan pendidikannya terutama di Fakultas kedokteran karena menurutnya semakin banyak yang lulus maka akan sangat membantu Papua dalam bidang kesehatan,”bebernya.

Baca Juga :  Satgas Pangan Awasi Penyaluran Beras Bantuan  Presiden 

Sedangkan dr. Lisye Elvina Kareni mengatakan untuk menyelasikan siding dokter farmasinya dirinya harus melaksanakan tiga kali ujian akhir agar lulus, oleh sebab itu dirinya mengharapkan mahasiswa asal Papua yang menempuh kuliah kedokteran agar tidak mudah putus semangat dalam menyelsaikan kuliahnya.

“Saya harap teman-teman dari Papua yang kuliah di Jawa kita tau tidak mudah, tapi kita harus tetap semangat dan bertekat jika kita kembali ke Papua harus membawa gelar dan tidak mempermalukan nama baik Papua,”Pungkasnya.(gin/wen)

dr. Elsye Dokter Afirmasi Pertama Asal Papua di UNS

JAYAPURA-Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua, Christian Sohilait ST. M.Si mengharapkan kedepan lebih banyak lagi anak-anak Papua menjadi dokter baik yang mengambil studi di Papua atau luar daerah Papua.

Hal tersebut ditegaskannya setelah mengikuti sidang kelulusan dokter afirmasi yang diraih oleh dr. Elsye Elvina Kareni yang merupakan dokter afirmasi pertama asal Papua di Universitas Sebelas Maret. Sidang kelulusan tersebut dilakukan melalui zoom meeting, Kamis (23/4)

“Kita berharap lebih banyak lagi anak-anak Papua yang lulus kedokteran dan dokter Elsye meski tidak dapat di hadiri orang tua saat sidang ini, yakinlah kita seluruh Papua mendukung dan bangga kepada dr Elsye,”Ungkap Kadis Sohilait.

Baca Juga :  Sempat Mau Sewa Pembunuh Bayaran

Mantan Sekda Lanny Jaya ini juga berharap dr. Elsye cepat kembali ke Papua dan segera membantu Papua yang saat ini memerangi Pandemi Virus Corona. Selain itu juga ia meminta seluruh mahasiswa Papua yang kuliah pada fakultas kedokteran dan kesehatan agas segera menyelesaikan kuliahnya dengan baik.

Sementar itu Rektor UNS  Prof Dr Jamal Wiwoho dalam meeting tersebut mengapresiasi lulusan dokter pertama jurusan farmasi dari Kota Jayapura tersebut dan mengharapkan lebih banyak lagi anak-anak Papua yang akan menyelesaikan perkuliahan di fakultas dokter.

“Kami berharap anak-anak Papua yang kuliah di UNS agar lebih banyak lagi yang menyeikan pendidikannya terutama di Fakultas kedokteran karena menurutnya semakin banyak yang lulus maka akan sangat membantu Papua dalam bidang kesehatan,”bebernya.

Baca Juga :  Bupati Keerom Bantu Mobil Operasional kepada Kelompok Tani

Sedangkan dr. Lisye Elvina Kareni mengatakan untuk menyelasikan siding dokter farmasinya dirinya harus melaksanakan tiga kali ujian akhir agar lulus, oleh sebab itu dirinya mengharapkan mahasiswa asal Papua yang menempuh kuliah kedokteran agar tidak mudah putus semangat dalam menyelsaikan kuliahnya.

“Saya harap teman-teman dari Papua yang kuliah di Jawa kita tau tidak mudah, tapi kita harus tetap semangat dan bertekat jika kita kembali ke Papua harus membawa gelar dan tidak mempermalukan nama baik Papua,”Pungkasnya.(gin/wen)

spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img
spot_img
spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img