*Dari Kejadian Kebakaran Kantor Kemenag Kab. Jayapura
SENTANI – Peristiwa kebakaran terjadi sekitar 23.15 WIT di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jayapura yang berada di Komplek Perkantoran Gunung Merah Sentani Kab. Jayapura. Jumat, (1/9) malam.
Dari kejadian tersebut Polres Jayapura telah memeriksa 9 orang saksi. Salah satunya yang melihat pertama kali kejadian tersebut diantaranya dari pegawai BPS (Badan Pusat Statistik) dan Sat Pol PP Kab. Jayapura.
Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, S.IK., MH saat dikonfirmasi awak media membenarkan adanya peristiwa kebakaran yang kembali terjadi di Komplek Perkantoran Bupati Kabupaten Jayapura.
“Kasus kebakaran tersebut pertama kali dilihat oleh salah satu saksi yang merupakan pegawai Badan Pusat Statistik Kab. Jayapura yang saat kejadian sedang lembur kerja. Awalnya dikira sampah yang terbakar, namun ternyata Kantor Kementerian Agama, kemudian dilaporkan ke Sat Pol PP sehingga diteruskan ke kami,” ungkapnya.
Lebih lanjut Kapolres mengatakan, setelah mendapat laporan puluhan personel Polres Jayapura dan 1 unit water canon diturunkan untuk membantu memadamkan api.
“Penyebab dan kerugian belum diketahui, sementara kami sudah meminta Labfor (Laboratorium Forensik) untuk melakukan olah TKP, harapan kami secepatnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut,”jelasnya.
Sementara itu, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kemenag Kabupaten Jayapura Meiske Y. Irma Pelle, pukul 20.42 WIT salah satu staf di Kantor BPS Kabupaten Jayapura melihat percikan api di salah satu ruangan di dalam kantor dan segera melaporkan peristiwa tersebut ke petugas Satpol PP yang ada di pintu gerbang masuk Kantor Bupati.
“Mendengar laporan tersebut, petugas Satpol PP langsung menuju lokasi dan mendapati api sudah membesar sekitar pukul 23.00 WIT. Berselang waktu beberapa menit aparat kepolisian dari Polres Jayapura dan pemadam kebakaran datang ke lokasi. Akan tetapi karena kondisi angin cukup kencang menyebabkan api semakin besar,” demikian penjelasan Meiske.
Karena terbatasnya mobil pemadam kebakaran, kobaran api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 01.00 WIT dini hari.
Saat peristiwa berlangsung, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Jayapura Steven Alexander Wonmaly beserta beberapa pejabat dan ASN berada di lokasi berusaha untuk menyelamatkan barang-barang di dalam kantor, akan tetapi kobaran api sangat besar.
Menurut Steven Wonmaly, peristiwa ini langsung ditangani oleh aparat kepolisian Polres jayapura dan Polda Papua untuk dilakukannya penyelidikan lebih dalam.
Mendapat informasi musibah kebakaran di wilayahnya, Kakanwil Kemenag Provinsi Papua Pdt. Klemens Taran, Sabtu (2/9) pagi sebelum bertolak ke Kendari untuk pembukaan ajang Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Nasional (2/9) turun langsung memantau lokasi kebakaran.
Kakanwil meminta agar didokumentasi dan didata semua aset yang terbakar, sehingga bisa menjadi bahan laporan ke Kementerian Pusat. Selain Kakanwil beberapa pejabat administrator Kanwil kementerian Agama Provinsi Papua juga datang ke lokasi kebakaran.(dil/ary)